Tim Gabungan Penilaian Lomba P2B di Tiga Kecamatan, Kapolres Gianyar Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan
Gianyar - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres Gianyar bersama tim gabungan dari unsur internal dan eksternal melaksanakan kegiatan penilaian Lomba Pekarangan Pangan Bergizi (P2B). Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 2 Juni 2025, dengan menyasar tiga kecamatan di Kabupaten Gianyar: Tampaksiring, Tegallalang, dan Payangan.
Kegiatan ini dipimpin oleh tim penilai yang terdiri dari unsur internal Polres Gianyar, antara lain Wakapolres Gianyar Kompol Putu Diah Kurniawandari, Kabag SDM Kompol Luh Putu Sri Sumartini, Kabaglog AKP I Gusti Putu Suarjaya, dan jajaran pejabat lainnya. Dari unsur eksternal turut hadir analis ketahanan pangan, penyuluh pertanian ahli utama, dan pengawas mutu pakan.
Tim melakukan penilaian langsung ke berbagai lokasi yang menjadi peserta lomba, termasuk rumah-rumah warga, sekolah dasar, serta perkantoran yang telah memanfaatkan lahan pekarangan mereka secara produktif untuk ketahanan pangan. Adapun lokasi penilaian tersebar di beberapa banjar dan desa di ketiga kecamatan tersebut.
Kapolres Gianyar AKBP Umar, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Dalam keterangannya menyatakan
“Lomba Pekarangan Pangan Bergizi ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan bentuk nyata dari komitmen kita bersama untuk mendukung ketahanan pangan. Polri hadir tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga turut serta mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan bergizi. Ini adalah upaya preventif yang sangat strategis, terutama dalam menghadapi tantangan krisis pangan ke depan.”
Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari program pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemanfaatan lahan tidak produktif. Berdasarkan analisis kegiatan, lomba P2B dinilai memiliki potensi besar dalam memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan lokal.
Ke depan, Polres Gianyar merekomendasikan agar program serupa dilaksanakan secara berkelanjutan dan konsisten, dengan langkah-langkah seperti menyiapkan lahan, berkoordinasi dengan instansi terkait, melakukan monitoring kegiatan, serta melaporkan perkembangan kepada pimpinan.
Kegiatan berlangsung dalam suasana yang aman dan tertib, serta mendapat sambutan positif dari masyarakat. Diharapkan kegiatan ini mampu menginspirasi lebih banyak warga untuk ikut serta dalam mewujudkan ketahanan pangan berbasis keluarga dan komunitas. ***
Apa Komentarmu